Oleh: Setiadi R. Saleh
Arloji termahal di dunia selalu saja
mengundang decak kagum. Sentuhan kemewahan, kemilau berlian, balutan emas serta
dukungan perangkat teknologi modern berpadu menjadi satu dalam sebuah arloji. Arloji tidak lagi sekedar jam biasa yang
berfungsi untuk menunjukkan waktu, tanggal dan pergantian hari. Melainkan
menjadi sebuah kemewahan bernilai tinggi dan menujukkan jati diri. Harga jam yang
mahal bukan masalah bagi segelintir orang yang menyukai keindahan, prestise, penampilan
dan kemewahan.
Arloji yang paling mahal saat
ini adalah arloji tangan merk Hublot buatan Swiss. Bahannya terdiri dari emas seberat
140 karat dan berlian murni. Jam Hublot dipatok dengan harga super fantastis kisaran
US$ 5 juta setara dengan Rp. 5 miliar. Coba pikirkan, uang segitu banyak mungkin sudah dapat dibelikan rumah mewah lengkap
dengan segala isinya plus mobil serta sejumlah barang-barang mewah. Bayangkan!
Menurut direktur perusahaan, Jean-Claude
Biver jam Hublot sangat digemari dan sudah dipesan sebelum jam itu jadi. Timbul
pertanyaan? Sebenarnya apa yang membuat sebuah arloji menjadi demikian mahal? Mari
kita urai satu-persatu. Pertama, bahan-bahan
(komponen) termasuk jarum-jarum jam yang melekat pada jam tersebut sudah
bernilai seperti berlian, emas, batu safir, permata, emas putih, kulit kualitas
tinggi dan lain sebagainya; Kedua, arloji
berkelas umumnya dikerjakan dengan sangat detail dan rumit. Jam Hublot kabarnya
dikerjakan oleh 17 tenaga ahli dengan durasi lama waktu pengerjaan 17 bulan dan
selesai pada tanggal 17 September; Ketiga,
keluaran arloji berkelas sangat terbatas bukan untuk produksi massal; Keempat, arloji mahal berkelas
diciptakan untuk tahan segala kondisi dan cuaca. Tahan api dan anti air; Kelima, pencinta arloji sangat
mempercayai jika mereka dapat memiliki arloji termahal di dunia berarti nama mereka akan
dicatat dalam sejarah dunia dan itu berarti menjadi kebanggaan tersendiri: Keenam, arloji mahal tidak harus selalu
keluaran terbaru melainkan pula arloji antik yang sudah berumur ratusan tahun.
Comments