Manfaat Makanan Berserat untuk Saluran Pencernaan

Tanaman Tomatku di Halaman Rumah
Oleh: Setiadi R. Saleh

Pada umumnya kita sudah mengetahui manfaat makanan berserat untuk saluran pencernaan. Selain baik untuk pencernaan, makanan berserat pun bagus untuk kulit seperti kulit mulus, wajah cerah, dan rambut berkilau.

Kendati demikian, tidak semua orang menyukai makanan berserat dalam hal ini sayuran maupun buah-buahan. Mengingat misalkan rasa sayuran tertentu semisal daun saledri, bunga bawang, dan gincung [biasa dipakai tumis-tauco] bagi sebagian orang mungkin rasanya aneh. Sebagian orang lagi menggemarinya karena menambah aroma harum khas masakan dan membangkitkan selera makan.

Pun demikian halnya dengan buah-buahan yang sebagian orang tidak menyukainya seperti yang sehari-hari kita jumpai, tomat. Padahal tomat sangat bagus untuk kesehatan dan daya tahan tubuh. Ada orang yang tidak suka pepaya. Padahal pepaya bagus untuk pencernaan. Ada orang yang tidak suka pisang padahal pisang baik untuk pencernaan. Pisang berbagai macam jenisnya, ada pisang yang memang untuk memperlancar BAB. Ada juga pisang yang dipakai sebagai obat “mampet” saat diare. Terutama untuk anak-anak balita.
Sebenarnya apa korelasi mengonsumsi serat dengan kelancaran buang air besar [BAB]. Bagaimana menjelaskannya? Mengapa timbul persepsi, orang yang tidak suka makan sayur-mayur dan buah-buahan BAB-nya keras dan susah sehingga harus mengejan. Apakah selalu demikian? Benar! Itu sebabnya, bagi orang yang enggan mengonsumsi sayur dan buah, ada pilihan produk suplemen mengandung serat, termasuk vitamin C.

Hati-hati, biar bagaimanapun suplemen serat tidak dapat menggantikan makanan berserat yang sesungguhnya. Apalagi jika pola hidup-makan seseorang sudah tidak seimbang. Sebentar-bentar mengonsumsi suplemen berserat. Periksa kembali, apakah betul karena tidak makan-sayur buah lalu timbul sakit pencernaan dan susah BAB ataukah ada penyakit lain seperti ambeyen, usus buntu dan lain sebagainya. Akibat lain dari kekurangan serat menyebabkan radang tenggorokan dan sariawan yang  dapat menyebabkan susah BAB.
Satu hal yang jarang diungkap adalah “teknik mengunyah” makanan agar lebih lama dari biasanya. Hal ini berguna untuk “penggilingan” di dalam lambung supaya baik untuk saluran pencernaan. Dianjurkan tidak makan nasi terlalu keras dan jangan makan nasi terlalu panas. Kemudian satu lagi, sekalipun kebutuhan serat sudah tercukupi. Ternyata belum cukup memadai. Sebab, masih harus diimbangi dengan rajin minum air putih.

Manfaat Makanan Berserat
Mari sejenak kita ketahui apa saja manfaat makanan berserat untuk saluran pencernaan di antaranya:
•    Atasi sembelit dan susah mengeluarkan kotoran [BAB] sehingga feses mengeras. Apabila dipaksakan mengejan bisa menyebabkan liang dubur berdarah karena lecet. Jangan anggap enteng, orang yang sulit buang air besar metabolisme tubuhnya tidak seimbang.
•    Bagus untuk usus. Usus di dalam perut ibarat “pipa” yang menyalurkan apa pun yang masuk lewat mulut. Jika yang kita makan adalah hal yang baik, bergizi, dan sesuai dengan tubuh, usus dengan sendirinya akan sehat .

•    Diet berat badan. Bagi orang yang kelebihan berat badan bisa memilih banyak mengonsumsi sayur-mayur dan buah-buahan. Kalau perlu beralih gaya hidup menjadi vegetarian.
•    Pengaruh lainnya tentu ada seribu satu manfaat kebaikan dari mengonsumsi makanan berserat. Semua tergantung kebutuhan dan disesuaikan dengan kondisi tubuh. Sebab, sekalipun itu serat sayur-mayur dan buah-buahan. Selera dan kecocokan penerimaan tubuh akan menjadi pertimbangan tersendiri.
•    Makanan serat terdapat pada buah, sayur, gandum, agar-agar. Khusus agar-agar, ini ada macamnya, ada agar-agar yang terbuat dari rumput laut. Ada pula agar-agar dari bahan daun cincau, nantinya akan jadi lengkong sebagai tambahan es campur. Ada yang berwarna hitam, dan ada  pula yang berwarna hijau.

Kita mungkin bertanya-tanya, apakah pola hidup sehat itu mahal? Jawabannya bervariasi. Apakah pola hidup sehat harus selalu makan sayuran dan buah-buahan? Tentu! Mengapa tidak menjadi vegetarian saja sekalian supaya lebih sehat. Bukankah kita sudah sama-sama mengetahui manfaat makanan berserat untuk saluran pencernaan, selain bagus untuk di dalam tubuh, baik pula untuk penampilan luar. Kulit menjadi halus-lembut, wajah bersinar, rambut bercahaya, gigi sehat cemerlang dan senyum mempesona [inner beauty]. Sehingga kita pun menjadi lebih percaya diri dan dapat menampilkan penampilan yang terbaik, santun, anggun dan memukau.[]


Comments