Saya ini Orang Bodoh, Kepingan Remah-remah Nafsani

Oleh: Setiadi R. Saleh

Hidup kita adalah kebodohan yang terus-menerus diperbaharui. Kita hidup dan tinggal di dalam selaput labirin.  Kita seperti orang mati yang melihat orang hidup melalui sebuah kaca. Tidak ada yang dapat menyelamatkan kita kecuali diri kita sendiri. Engkau harus berjalan dan berjalan. Karena dengan berjalan, engkau bergerak, engkau mendapatkan jawaban, dan adakalanya diam pun lebih kuat dari sebuah jawaban. Karena itu, kuasai dirimu dan jadilah tenang agar engkau damai. Damai berasal dari dalam. Jangan mencari selain dari itu.

Saya ini orang bodoh yang baru belajar menyusun dan menguntai kepingan nafsani menjadi sesuatu dan maksud. Saya ini orang bodoh yang baru belajar berkarya. Siapa yang tidak rajin dalam berkarya, ia akan menderita.

Semoga blog ini menjadi wadah hati, rahasia dari pengetahuan dan kebijaksanaan. Jangan sampai “patene obor, urip sejatene gawe urup.”


Selamat menikmati!


Comments